Cara Memilih Pasangan Untuk Burung Kacer Agar Menghasilkan Telur

Banyak yang melakukan download suara burung kacer agar dapat menikmati keindahan suaranya. Bisa juga dijadikan pilihan untuk memberikan stimulasi pada burung kacer anakan agar mampu berkicau merdu. 

Padahal paling menyenangkan adalah jika mendengarkan suara burung kacer aslinya. Tentu saja Ini diperlukan ketelatenan karena para hobiis harus memiliki Pasangan yang tepat agar burung kacer tersebut bisa kawin dan menghasilkan telur.

Lalu bagaimanakah cara memilihkan pasangan karena hal tersebut juga tidak mudah dilakukan.  Untuk menjawab pertanyaan Anda bisa membaca langkah-langkah berikut ini seperti yang dikutip dari kacer.co.id:

Carilah Indukan yang Unggul

Anda harus mencari betina yang mempunyai usia sekitar 1 tahun. Dengan usia jantan berkisar 2 tahun. Biasanya dengan kombinasi umur tersebut perjodohan ini akan lebih cepat terjadi.

Perhatikanlah bentuk fisik burung kacer yang hendak dijodohkan. Jangan sampai terlihat lemas dan tidak beraktivitas cara energi. Pilihlah bulu yang halus tanpa cacat serta mempunyai sisik yang khas.

Siapkanlah Dua Kandang

Selanjutnya jika sudah menemukan burung yang tepat, maka siapkanlah 2 buah kandang sebagai masa perkenalan. Jangan langsung disatukan karena nanti akan berkelahi dan menyebabkan kematian.

Tetapi jangan letakkan terlalu berjauhan agar keduanya bisa saling mendengarkan kicauan yang masing-masing dan berbalasan. Jika belum, maka berikanlah tambahan pakan jangkrik agar meningkatkan birahinya.

Jika sudah saling berbalas kicauan, maka dekatkanlah ke-2 kandang burung kacer tersebut. Lalu, perhatikanlah apakah sang betina sudah membuatkan sarang Sebagai tempat birahinya atau belum.

Jika ternyata sama betina sudah membuat sarang, maka Anda bisa mengetahui bahwa ke-dua burung tersebut sudah siap dikawinkan.

Menyatukan Keduanya

Jika sudah menyatukan keduanya di dalam sebuah sangkar, maka jangan lepaskan pantauan Anda terhadap burung kacer ini. Karena jika tidak cocok bisa jadi masih ada kemungkinan timbulnya perkelahian.

Oleh karena itu Anda harus memperhatikan gejala yang ditunjukkan oleh ke-2 burung tersebut. Segera pisahkan jika memang terlihat agresivitas dari keduanya.

Lihatlah Apakah Perjodohan Sudah Berjalan Atau Belum

Tanda bahwa Perjodohan sudah berjalan baik atau belum adalah tingkah laku keduanya sudah mengalami penurunan agresivitas. Artinya Anda akan melihat bahwa kedua burung tersebut sudah saling berdamai dan terlihat nyaman.

Tingkat agresivitas nya pun tidak lagi berada di ambang kekhawatiran. Jika ini sudah terlihat maka berilah pemberian nutrisi yang yang sesuai sehingga tepat sekali dengan kebutuhan kacer.

Jika masih saja terlihat tidak damai, maka Anda bisa mengganti betinanya dengan usia yang lebih tua. Lakukan cara ini dari awal untuk memantau kecocokan perjodohan kedua burung kacer tersebut.

Lakukanlah dengan cara yang tepat agar burung kacer dan pasangannya segera kawin dan menghisap menghasilkan telur. Sebab jika terlalu buru-buru maka kedua burung kacer tersebut malahan akan saling mengalahkan dan bertengkar terus.